Tentang Menjual Rumah (session I)

Tentang Menjual Rumah
(Sesi 1)
Ada beberapa pertanyaan tentang menjual rumah, yakni sebagai berikut:
1. Bisakah saya menjual rumah saya sendiri?
Banyak orang mengira bisa menghemat sejumlah uang bila menjual rumah sendiri dari pada harus memberi komisi kepada agen properti (perantara). Memang, sebagian orang berhasil mengurus sendiri penjualan rumahnya. Tapi, untuk bisa menyamai keberhasilan mereka yang sukses, Anda harus melakukan berbagai pekerjaan.
Mulai dari menentukan harga jual yang tepat, mencari Pembeli potensial, merancang dan membayar iklan, menguasai legalitas (aspek hukum) penjualan rumah hingga menyiapkan dokumen untuk transaksi jual beli dan keperluan lainnya. Kerugian yang paling besar adalah waktu dan kemungkinan terjadinya kelalaian yang menyebabkan Anda terpaksa mengeluarkan sejumlah uang yang semula justru mau dihemat.
Alasan terpenting menggunakan jasa agen properti adalah karena mereka memiliki jaringan (network) informasi yang dapat membantu menjualkan rumah Anda dengan cepat dan mudah. Agen properti profesional mengerti benar tentang tren pasar dan harga yang tepat untuk rumah Anda. Mereka juga tahu siapa yang berpotensi untuk membeli rumah Anda dan terlatih untuk melakukan negosiasi dengan calon Pembeli. Jadi, seorang agen properti selalu siap dihibungi dan bersedia melakukan segala hal yang tidak Anda sukai : bekerja di hari Sabtu/Minggu, menjawab telepon setiap waktu serta harus selalu sabar dalam melayani.
2. Apa yang membuat sebuah rumah laku terjual?
Singkatnya, ada lima hal penting agar rumah Anda laku terjual, yakni : harga, syarat pembayaran, kondisi, lokasi dan promosi. Oleh karena Anda tidak mampu mengontrol semua hal tersebut, maka Anda perlu kerja ekstra untuk menutupi kekurangan dari satu atau beberapa hal tersebut. Sebagai contoh, jika lokasi rumah Anda tidak bagus, harga jualnya tidak bisa terlalu tinggi.
3. Kapan waktu yang paling tepat untuk me-listing*) rumah untuk dijual?
Secepat mungkin begitu Anda berminat untuk menjualnya. Jika Anda ingin mendapatkan harga terbaik untuk rumah Anda, luangkan waktu sebanyak mungkin untuk memasarkannya. Lebih banyak waktu berarti lebih banyak Pembeli potensial yang akan meninjau rumah Anda. Selain lebih banyak tawaran yang diajukan, Anda juga memiliki keleluasaan waktu untuk mempertimbangkan berbagai pilihan bila kondisi pasar sedang sepi.
*) me-listing : memberikan hak untuk memasarkan rumah kepada orang lain, misalnya agen properti.
4. Bagaimana dengan kondisi pasar -- tren harga, suku bunga dan keadaan ekonomi secara umum --? Apakah hal ini ada pengaruhnya dengan kapan waktu yang tepat untuk menjual rumah?
Kemungkinan tidak. Kondisi pasar diatas kelihatannya tidak akan memberikan keuntungan lebihi bagi Anda sekalipun Anda tidak terdesak untuk menjual rumah dan menunggu sampai kondisi pasar lebih baik.
Bersambung....
